Membangun rumah hemat biaya yang saya maksudkan dengan tidak mengurangi standard kekuatan bangunan. Menghemat biaya yang saya maksudkan meminimalis penggunaan bahan bangunan untuk bagian-bagian bangunan non struktur, serta meminimalis biaya dalam sistem pelaksanaan pembangunan.
Bagian-bagian bangunan non struktur adalah di luar pekerjaan-pekerjaan struktur seperti pondasi, beton sloof, beton kolom, dan balok beton, termasuk pekerjaan dinding. Di luar pekerjaan-pekerjaan tersebut kita dapat meminimalis penggunaan material seperti keramik, kusen, daun pintu, daun jendela, tutup plapond, tutup atap, dan lain-lain dengan bahan-bahan yang harganya ekonomis/murah. Penggunaan bahan material murah kalau pemasangannya rapi tidak akan mengurangi penampilan.
Selain meminimalkan penggunaan bahan material adalah sistem pelaksanaan. Sistem pelaksanaan kerja borongan tentu akan lebih mahal dibandingkan dengan sistem kerja harian, sebab pada sistem kerja borongan mau tidak mau ada komponen keuntungan pemborong. Jika terjadi ada pemborong yang menawarkan harga lebih murah dari pada sistem harian, maka kita patut menaruh curiga, sebab pemboronng mana yang mau kerja rodi.. dan sudah dapat dipastikan keuntungan pemborong akan diambil dengan cara mengurangi kualitas bangunan.
Jadi, kesimpulannya
cara membangun rumah hemat biaya adalah meminimalkan penggunaan material pada pekerjaan-pekerjaan nonstruktur dan efisiensi biaya pelaksanaan pembangunan dengan menggunakan sistem harian yang terkontrol dan terkendali.